FIRST TRIAL!!! Bisa Lolos Beasiswa LPDP 2019 (Part 1: Seleksi Administrasi)
Bismillah ...
Karena #BerbagiItuIndah, kali ini saya mau sharing pengalaman pribadi soal persiapan, proses, dan cerita dag-dig-dug dibalik ke-lolos-an saya pada seleksi beasiswa LPDP tahun 2019 lalu. Agak nggk nyangka juga sih, since baru percobaan pertama daftar beasiswa, tapi alhamdulillah rejeki emang gk kemana 😉 Mau tau detail ceritanya, check these out!
***
#0 Epilog: Pra-Pendaftaran
Awal April 2019, saat itu saya baru banget lulus dan wisuda dari Biologi IPB. Waktu itu, saya sudah ada rencana untuk lanjut S2, dan pasang target kampus di luar Indonesia. Mulailah saya makin kepo dengan informasi beasiswa, misal AAS (Australia), MEXT (Jepang), StuNed (Eropa), LPDP, daan lain2. Kebanyakan dapat informasi dari media sosial sih (Instagram, Line, bahkan Facebook) dan surfing Google "beasiswa S2" di berbagai website dan blog. Kalau untuk tujuan Eropa saya dulu sering baca website EHEF (http://ehef.id), banyak info lengkap, tips, dan cerita inspiratif di situ, rekomen pokoknya 👍
Well, sebagai fresh graduate yang masih anget2nya dan belum ada pekerjaan tetap, saya coba, untuk percobaan pertama ini, jalur beasiswa yang paling mudah dan kemungkinan spending buget yang paling terjangkau. Terpilihlah, LPDP dengan jalur Afirmasi BidikMisi. Saya pilih jalur ini karena memang cocok dengan background saya sebagai lulusan BidikMisi, dan juga karena jalur afirmasi ini masih menerima TOEFL ITP/PB (which is masih affordable buat saya waktu itu) serta menyediakan Pengayaan Bahasa (les bahasa Inggris gitu) + dukungan biaya tes official IELTS/TOEFL iBT.
Info lengkap jalur2 yang ada di LPDP bisa cek di website nya aja ya
https://www.lpdp.kemenkeu.go.id/pembukaan-beasiswa-pendidikan-indonesia-lpdp-tahun-2019/
https://www.lpdp.kemenkeu.go.id/pembukaan-beasiswa-pendidikan-indonesia-lpdp-tahun-2019/
Btw, buat yang belum tahu bedanya TOEFL ITP/PB vs IELTS/TOEFL iBT:
>> TOEFL ITP/PB (Paper Based) itu yang nilainya bisa sampai ratusan dan nggk ada Speaking sama Writing. Biasanya buat daftar kerja atau kampus dalam negeri di Indonesia. Standar nilai "bagus" nya sekitar 500 atau lebih.
>> IELTS/TOEFL iBT (Internet Based) ini yang biasa dipakai buat daftar S2 atau kerja di luar negeri. Standarnya bisa beda2 setiap kampus dan negara, tapi secara umum nilai "aman" nya adalah IELTS di 6.5 dan TOEFL iBT di 92.
>> TOEFL ITP/PB (Paper Based) itu yang nilainya bisa sampai ratusan dan nggk ada Speaking sama Writing. Biasanya buat daftar kerja atau kampus dalam negeri di Indonesia. Standar nilai "bagus" nya sekitar 500 atau lebih.
>> IELTS/TOEFL iBT (Internet Based) ini yang biasa dipakai buat daftar S2 atau kerja di luar negeri. Standarnya bisa beda2 setiap kampus dan negara, tapi secara umum nilai "aman" nya adalah IELTS di 6.5 dan TOEFL iBT di 92.
Kedua tes itu nggk ada standar bagusnya sih sebenarnya. Intinya, nilainya cukup atau nggk sesuai kebutuhannya.
Seleksi beasiswa LPDP terbagi dalam 3 tahapan utama:
1. Seleksi Administrasi
2. Seleksi Berbasis Komputer
3. Seleksi Substansi (Wawancara)
***
#1 Seleksi Administrasi
Di tahun 2019, LPDP membuka pendaftaran beasiswa sebanyak 2 kali, yaitu deadline di bulan Mei dan September (Lihat foto di bawah). Nah, pasca wisuda di awal April, saya mulai fokus mempersiapkan syarat yang bisa dicicil sebelum informasi resmi keluar di website LPDP. Salah duanya yaitu mulai belajar TOEFL ITP (target 500) dan menabung, terutama buat biaya tes TOEFL dan Medical Check-up.
Selain itu, yang saya lakukan di tahap ini, karena seleksi administrasi itu sangat administratif *maksud loh? wkw ... maksudnya, sangat teliti melihat kelengkapan berkas beserta format dan titik-koma nya 😆, saya membuat CHECKLIST pribadi KELENGKAPAN BERKAS yang dibutuhkan. Biar simpel, saya buat di laptop pakai notepad, dan di hape pakai note. Bebas sih ini mah, style masing2 aja 😉
Catatan penting! lainnya adalah TUNGGU PENGUMUMAN RESMI dari website LPDP untuk mulai mempersiapkan surat menyurat formal, misal surat rekomendasi, surat izin tempat kerja, dan essai motivasi. Kenapa? Persyaratan berkas LPDP dari tahun ke tahun (at least sampai tahun 2019 terakhir) itu masih ada perubahan mendetail, misal perlu tidaknya SKTM untuk jalur alumni BidikMisi, jumlah dan konten essai yang harus dibuat, format2 berkas, dan juga update list kampus yang diterima LPDP. Nggk mau dong kerja dua kali atau kerja buta karena beda syarat/format? 😉
Kembali ke cerita bulan Mei, pendaftaran Batch 1 bulan Mei 2019 itu terhitung cepat, sekitar 22 hari (9 Mei - 31 Mei). Jadi challenge nya adalah berkas2 harus direncanakan selesai sedemikian rupa biar nggk telat nih. Saya sudah perhitungkan dan kasi deadline (pribadi) berkas2 selesai, tapi ujung2nya ada yg last minute juga uploadnya ... haha.
Dua berkas yang paling terakhir saya upload di sistem LPDP: Proposal Studi dan Medical Check up. Alasannya, Proposal Studi ini saya buat dengan mikir keras 😆 apalagi harus menentukan tiga jurusan dan kampusnya yang bakal kita ambil dulu kan, dan nggk boleh diganti2 lagi kalau kita lolos LPDP *it's such a time consuming decision for me. Belum lagi, ditambah waktu konsul dengan alumni atau dosen di kampus *nah ini penting banget buat menambah insight dan mempertajam essai kita ya. Kalau untuk Medical check up (MC) hampir telat gegara saya belum ada pengalaman. Jadi, MC itu secara umum kalau di RSUD, selesai seminggu atau lebih. Nah, saya waktu itu mau MC di H-7 deadline. Walhasil, kucar kacir akhirnya mencari RS yang bisa kasih hasil cepat 😆 alhamdulillah dapet yang bisa 3 hari di RS Marzoeki Mahdi, Bogor.
Tambahan, bagi yang belum tahu biayanya, untuk TOEFL ITP biayanya 550.000 IDR (di LBI IPB) kalau MC agak beragam, di RSUD sekitar 500.000+ IDR kalau yang swasta bisa 600.000+ IDR. Ini hasil research pribadi aja sih.
Bicara soal sistem pendaftaran, semuanya via online di website LPDP ya. Jadi setelah buat akun pendaftaran kita tinggal isi dan upload semua berkas yang dibutuhkan. Catatan penting! di sini adalah PERHATIKAN FORMAT yang di minta LPDP, karena pendaftar itu buanyak banget *denger2 bisa puluhan ribu. Jangan sampai kita tersisih karena kesalahan2 minor di administrasi ya. Kalau ada pertanyaan coba ulik2 FAQ di website LPDP atau untuk info update bisa cek instagram @lpdp_ri ajaa. Intinya, keep update atau cari kawan seperjuangan yg bisa diajak update dan saling ingetin 😉
Mau tanya2 lebih jauh atau lihat contoh berkas saya, DM aja via IG: @ismaillshaleh 👌
Semangat dan semoga bermanfaat ✨
To be continued ...
(Part 2: Seleksi berbasis komputer)
(Part 2: Seleksi berbasis komputer)
#beasiswalpdp #lpdp2019 #tipsbeasiswa
Comments
Post a Comment